Kenali Bagian AC Split
Kita sudah mengenal tentang AC (Air Conditioner) split, tapi apa sih sebenarnya bagian dalam AC tersebut dan fungsi - fungsinya. Cekidot kita baca dan pelajari tentang komponen AC baik indoor atau outdoor. Bagian pertama yang akan kita bahas adalah indoor AC yang merupakan bagian terpenting pertama yang fungsinya menyemburkan udara dingin kedalam ruangan. Kemudian apa saja bagian dalam Indoor ini, mari kita bahas satu per satu.
1. Evaporator
Evaporator merupakan salah satu komponen AC yang sangat penting karena pada bagian inilah proses pendinginan terjadi. Komponen satu ini terbuat dari pipa-pipa tembaga dengan ukuran kecil dan melingkar yang juga dililit oleh kisi-kisi aluminium. Pada bagian dalam pipa-pipa ini terdapat bahan pendingin atau yang biasa disebut refrigant. Dan untuk bahan pendingin (refrigant) yang paling banyak digunakan adalah jenis freon. Fungsi refrigerant sebagai penghisap panas lalu dialirkan kembali oleh blower indoor. Sehingga evaporator menyerap udara di dalam ruangan dengan bantuan blower indoor yang mana udara tadi akan masuk melalui pipa-pipa micro evaporator, dengan adanya penyerapan inilah, udara yang masuk ke dalam freon akan menjadi lebih dingin.
2. Filter Udara
Komponen ini berguna untuk menjaga agar udara tetap bersih dari kotoran dan debu. Berkat komponen satu ini kandungan debu pada udara menjadi lebih sedikit. Sehingga udara lebih bersih.
3. Blower Indoor
Saat Anda menyalakan AC maka blower juga akan berputar. Blower berguna untuk menghisap udara yang ada didalam ruangan dan menghembuskannya kembali.
4. Motor Blower Indoor
Komponen satu ini berguna sebagai penggerak dari blower indoor. Tanpa adanya motor blower maka blower indoor tidak akan bisa bergerak.
5. Printed Circuit Board atau PCB
Printed Circuit Board berguna untuk memberikan perintah secara keseluruhan pada AC agar dapat bekerja dengan baik.
6. Thermistor
Fungsi dari thermistor sama dengan termometer yaitu berperna penting dalam sensor udara di dalam ruangan dan dan di luar ruangan sehingga dapat menganalisa suhu dingin di dalam ruangan seperti perintah dari remote AC yang Anda inginkan.
Bagian terpenting AC selanjutnya adalah outdoor. Bagian ini memiliki fungsi utama untuk untuk mendinginkan refrigerant dan menurutkan tekanannya, sehingga akan keluar udara panas keluar dari outdoor melalui fan outdoor yang menyemburkan udara ke kondensor. Jadi apa saja bagian outdoor, mari kita bahas satu persatu.
1. Kompresor
Komponen satu ini memiliki tugas penting untuk mensirkulasikan dan juga memompa refrigant (freon). Kompressor membuat dua sirkulasi yang berbeda tekanan dan juga mempermudah proses refrigant untuk memproses dari cair menjadi gas atau dari gas menjadi cair selama proses sirkulasi operasional AC.
2. Kondensor
Komponen ini berguna mendinginkan zat refrigant untuk menurunkan tekanannya. Dan juga memiliki peran untuk merubah zat refrigant dari gas menjadi cair yang mana akan dialirkan ke pipa kapiler.
3. Pipa Kapiler
Keberadaan pipa kapiler satu ini penting untuk menyambungkan aliran refrigant dari kondensor menuju evaporator, ynag mana evaporator akan mendinginkan suhu ruangan kembali. Dan pipa kapiler terletak di filter udara dan evaporator.
4. Driyer
Tidak semua udara bersih bahkan udara yang terdapat dalam sebuah ruangan yang terlihat bersih sekalipun apalagi jika Anda termasuk orang yang paling sering membuka dan menutup ruangan. Di sinilah driyer memiliki fungsi yang cukup penting yaitu sebagai penyaring. Sering kali kotoran yang ada di udara ikut masuk ke dalam sistem akan disaring oleh driyer dengan detil. Dengan begitu kotoran pada sistem AC bagian dalam akan selalu bersih.
5. Fan Outdoor
Komponen satu ini berbentuk seperti kipas angin baling-baling seperti kipas angin yang sering Anda lihat. Kipas di sini berperan penting untuk mendinginkan kondensor yang mana merupakan bagian paling panas dari AC. Selain membantu mendinginkan AC, kipas juga membantu untuk proses pembuangan panas udara dan membantu mengurangi tekanan pada refrigant.
Jadi itulah bagian - bagian utama yang terdapat didalam AC, jika AC anda terasa tidak dingin silahkan berkonsultasi dengan CS kami dengan klik disini.
1. Evaporator
Evaporator merupakan salah satu komponen AC yang sangat penting karena pada bagian inilah proses pendinginan terjadi. Komponen satu ini terbuat dari pipa-pipa tembaga dengan ukuran kecil dan melingkar yang juga dililit oleh kisi-kisi aluminium. Pada bagian dalam pipa-pipa ini terdapat bahan pendingin atau yang biasa disebut refrigant. Dan untuk bahan pendingin (refrigant) yang paling banyak digunakan adalah jenis freon. Fungsi refrigerant sebagai penghisap panas lalu dialirkan kembali oleh blower indoor. Sehingga evaporator menyerap udara di dalam ruangan dengan bantuan blower indoor yang mana udara tadi akan masuk melalui pipa-pipa micro evaporator, dengan adanya penyerapan inilah, udara yang masuk ke dalam freon akan menjadi lebih dingin.
2. Filter Udara
Komponen ini berguna untuk menjaga agar udara tetap bersih dari kotoran dan debu. Berkat komponen satu ini kandungan debu pada udara menjadi lebih sedikit. Sehingga udara lebih bersih.
3. Blower Indoor
Saat Anda menyalakan AC maka blower juga akan berputar. Blower berguna untuk menghisap udara yang ada didalam ruangan dan menghembuskannya kembali.
4. Motor Blower Indoor
Komponen satu ini berguna sebagai penggerak dari blower indoor. Tanpa adanya motor blower maka blower indoor tidak akan bisa bergerak.
5. Printed Circuit Board atau PCB
Printed Circuit Board berguna untuk memberikan perintah secara keseluruhan pada AC agar dapat bekerja dengan baik.
6. Thermistor
Fungsi dari thermistor sama dengan termometer yaitu berperna penting dalam sensor udara di dalam ruangan dan dan di luar ruangan sehingga dapat menganalisa suhu dingin di dalam ruangan seperti perintah dari remote AC yang Anda inginkan.
Bagian terpenting AC selanjutnya adalah outdoor. Bagian ini memiliki fungsi utama untuk untuk mendinginkan refrigerant dan menurutkan tekanannya, sehingga akan keluar udara panas keluar dari outdoor melalui fan outdoor yang menyemburkan udara ke kondensor. Jadi apa saja bagian outdoor, mari kita bahas satu persatu.
1. Kompresor
Komponen satu ini memiliki tugas penting untuk mensirkulasikan dan juga memompa refrigant (freon). Kompressor membuat dua sirkulasi yang berbeda tekanan dan juga mempermudah proses refrigant untuk memproses dari cair menjadi gas atau dari gas menjadi cair selama proses sirkulasi operasional AC.
2. Kondensor
Komponen ini berguna mendinginkan zat refrigant untuk menurunkan tekanannya. Dan juga memiliki peran untuk merubah zat refrigant dari gas menjadi cair yang mana akan dialirkan ke pipa kapiler.
3. Pipa Kapiler
Keberadaan pipa kapiler satu ini penting untuk menyambungkan aliran refrigant dari kondensor menuju evaporator, ynag mana evaporator akan mendinginkan suhu ruangan kembali. Dan pipa kapiler terletak di filter udara dan evaporator.
4. Driyer
Tidak semua udara bersih bahkan udara yang terdapat dalam sebuah ruangan yang terlihat bersih sekalipun apalagi jika Anda termasuk orang yang paling sering membuka dan menutup ruangan. Di sinilah driyer memiliki fungsi yang cukup penting yaitu sebagai penyaring. Sering kali kotoran yang ada di udara ikut masuk ke dalam sistem akan disaring oleh driyer dengan detil. Dengan begitu kotoran pada sistem AC bagian dalam akan selalu bersih.
5. Fan Outdoor
Komponen satu ini berbentuk seperti kipas angin baling-baling seperti kipas angin yang sering Anda lihat. Kipas di sini berperan penting untuk mendinginkan kondensor yang mana merupakan bagian paling panas dari AC. Selain membantu mendinginkan AC, kipas juga membantu untuk proses pembuangan panas udara dan membantu mengurangi tekanan pada refrigant.
Jadi itulah bagian - bagian utama yang terdapat didalam AC, jika AC anda terasa tidak dingin silahkan berkonsultasi dengan CS kami dengan klik disini.
Penyebab AC tidak dingin
Terkadang saat kita menyalakan AC tiba - tiba kita merasa bahwa kualitas dingin yang dihasilkan tidak sama dengan dingin yang kita rasakan pada hari sebelumnya. Banyak hal yang dapat menyebabkan hal ini dan beberapa dapat kita atasi sendiri tanpa harus servis. Berikut beberapa penyebab AC tidak dingin dan cara mengatasinya.
1. Pengaturan remote yang tidak sesuai
Penyebab AC tidak dingin bisa datang dari pengaturan remote AC anda sendiri. Jika anda salah mengatur mode, bisa saja udara yang keluar dari AC tidak dingin.Untuk mengatasinya, anda harus mengatur mode di remote AC pada mode auto ataupun cool. Dengan begitu, hembusan udara sejuk akan menjadi lebih kencang dari sebelumnya. Selain itu, anda juga bisa mengatur fan atau kipas AC kamu ke level maksimal supaya hembusan angin menjadi lebih kencang.
2. Kapasitas pendinginan AC yang lebih kecil dari Ruangan
Setiap AC memiliki kapasitas masing - masing, jadi meskipun sering dirawat bisa jadi tetap membuat ruangan tidak dingin karena kapasitas AC lebih kecil dibandingkan dengan ruangan. seperti contoh untuk ruangan ukuran 3x3 M2 disarankan menggunakan AC 1/2PK, sedangkan untuk ukuran 6x6 M2 disarankan menggunakan ukuran 2PK.
3. Tegangan listrik yang tidak stabil
Penyebab selanjutnya mengapa AC tidak dingin meskipun sering di servis adalah tegangan listrik yang tidak stabil. AC sendiri memiliki tegangan yang lebih besar dibandingkan peralatan elektronik lainnya. Sehingga tegangan listrik yang tidak stabil dapat mempengaruhi kinerja AC. Namun anda tidak perlu khawatir, tinggal menunggu tegangan listrik normal kembali, maka secara otomatis AC akan kembali dingin.
4. Kondisi ruangan
Kondisi ruangan juga bisa menjadi salah satu penyebab AC tidak dingin. Jika ruangan tempat AC dipasang sering terpapar sinar matahari langsung atau terbuat dari tembok campuran semen dan pasir, ruangan akan menjadi lebih panas sehingga berpengaruh pada kinerja AC. Jika ternyata ruangan kamu kurang mendukung AC untuk mendapatkan hasil optimal, maka cobalah untuk menurunkan suhu AC atau mengganti AC kamu dengan kapasitas pendingin yang lebih besar.
5. Peletakan outdoor diruangan sempit
Mesin outdoor AC biasanya diletakkan di luar ruangan. Namun, jika kamu meletakkan mesin outdoor AC di ruangan atau area yang sempit, kompresor AC akan menjadi mudah panas dan rusak. Hal ini bisa mengganggu kinerja AC sehingga menyebabkan AC tidak dingin. Solusinya adalah dengan meletakkan mesin outdoor AC pada di luar ruangan yang terbuka dan pastikan memiliki jarak minimal 60 cm dari tembok pada setiap sisinya.
Berikut diatas merupakan beberapa penyebab AC tidak dingin dan cara mengatasinya. Jika ada kendala - kendala lain yang tidak bisa diatasi sendiri, cukup hubungi CS kami (klik disini) dan kami akan datang ke tempat anda
1. Pengaturan remote yang tidak sesuai
Penyebab AC tidak dingin bisa datang dari pengaturan remote AC anda sendiri. Jika anda salah mengatur mode, bisa saja udara yang keluar dari AC tidak dingin.Untuk mengatasinya, anda harus mengatur mode di remote AC pada mode auto ataupun cool. Dengan begitu, hembusan udara sejuk akan menjadi lebih kencang dari sebelumnya. Selain itu, anda juga bisa mengatur fan atau kipas AC kamu ke level maksimal supaya hembusan angin menjadi lebih kencang.
2. Kapasitas pendinginan AC yang lebih kecil dari Ruangan
Setiap AC memiliki kapasitas masing - masing, jadi meskipun sering dirawat bisa jadi tetap membuat ruangan tidak dingin karena kapasitas AC lebih kecil dibandingkan dengan ruangan. seperti contoh untuk ruangan ukuran 3x3 M2 disarankan menggunakan AC 1/2PK, sedangkan untuk ukuran 6x6 M2 disarankan menggunakan ukuran 2PK.
3. Tegangan listrik yang tidak stabil
Penyebab selanjutnya mengapa AC tidak dingin meskipun sering di servis adalah tegangan listrik yang tidak stabil. AC sendiri memiliki tegangan yang lebih besar dibandingkan peralatan elektronik lainnya. Sehingga tegangan listrik yang tidak stabil dapat mempengaruhi kinerja AC. Namun anda tidak perlu khawatir, tinggal menunggu tegangan listrik normal kembali, maka secara otomatis AC akan kembali dingin.
4. Kondisi ruangan
Kondisi ruangan juga bisa menjadi salah satu penyebab AC tidak dingin. Jika ruangan tempat AC dipasang sering terpapar sinar matahari langsung atau terbuat dari tembok campuran semen dan pasir, ruangan akan menjadi lebih panas sehingga berpengaruh pada kinerja AC. Jika ternyata ruangan kamu kurang mendukung AC untuk mendapatkan hasil optimal, maka cobalah untuk menurunkan suhu AC atau mengganti AC kamu dengan kapasitas pendingin yang lebih besar.
5. Peletakan outdoor diruangan sempit
Mesin outdoor AC biasanya diletakkan di luar ruangan. Namun, jika kamu meletakkan mesin outdoor AC di ruangan atau area yang sempit, kompresor AC akan menjadi mudah panas dan rusak. Hal ini bisa mengganggu kinerja AC sehingga menyebabkan AC tidak dingin. Solusinya adalah dengan meletakkan mesin outdoor AC pada di luar ruangan yang terbuka dan pastikan memiliki jarak minimal 60 cm dari tembok pada setiap sisinya.
Berikut diatas merupakan beberapa penyebab AC tidak dingin dan cara mengatasinya. Jika ada kendala - kendala lain yang tidak bisa diatasi sendiri, cukup hubungi CS kami (klik disini) dan kami akan datang ke tempat anda